Dinamika berbagai Komunitas Lovebird terus berdenyut seiring dengan ramainya Kelas Lovebird di setiap Lomba Burung Berkicau baik di sekitar Latberan sampai tingkat Nasional. Banyak Lovebird ‘pemain baru’ berprestasi di setiap event bermunculan kerap menjadi buah bibir seperti layaknya artis, yang settingan lomba, cara pemberian pakan, vitaminnya sampai trik di lapangan selalu menjadi bahan contoh pecinta Lovebird. Tak berlebihan, hal ini membuat Nilai Jual Lovebird melonjak naik dan stabil.
Love bird memang sangat mudah untuk dijual belikan, permintaan akan love bird begitu meningkat dikalangan masyarakat Indonesia. Dari berbagai macam profesi pun semuanya senang dengan burung Love Bird, maka dari itu untuk menjual love bird tentunya tidak sulit. Tetapi untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal tentunya ini butuh strategi yang jitu, monggo disimak berikut ini strategi dagang love bird cepat laku untungnya besar.
Perawatan Dengan Sepenuh Hati
Perawatan tentunya sangatlah penting dalam breding love bird. Kesabaran dan keuletan yang dilakukan dengan sepenuh hati tentunya akan menghasilkan hasil yang terbaik.Gunakan Burung Masteran Berkualitas
“Biasakan melatih Lovebird sejak usia Dini. Bakat mental harus dilatih pada umur mulai 2 sampai 3 bulan. Perhatikan Karakter burung. Agar tidak sia-sia dalam pelatihan pemasteran dan hasil maksimal, diusahakan anakan Lovebird yang akan dimaster berasal dari indukan yang memiliki suara ngekek panjang pula.Gunakan Burung Pemasteran yang sudah teruji di lapangan. Misalnya Parkit yang mempunyai karakter suara yang cerecetannya tajam. Jalak Suren yang karakter suaranya kasar dan Kenari untuk melatih anakan Lovebird bisa ngedur panjang,” tambahnya. Untuk hasil maksimal, Lovebird Non Klep mempunyai karakter suara yang keras dan kasar, dan tidak ada suara tik-tik-nya. Melainkan hanya kek-kek-kek-nya saja.
0 komentar:
Posting Komentar